Belajar Membuat Vlog dengan Smartphone Samsung J1 Ace


Sekarang blogger dituntut untuk bisa ngevlog juga. Saya sebagai blogger perempuan yang gak canggih-canggih amat sempat ngeper juga. Duuh aku gaptek gini, bisa gak ya bikin vlog? Nah karena blogger bisa ngevlog cenderung menjadi suatu keharusan dan merupakan paket yang lebih komplit, meski saya agak-agak ngeri, tapi dengan antusias saya mencoba mencari tahu dan belajar membuat video atau video blog/vlog terutama menggunakan smartphone.

Alhamdulillah pertengahan tahun lalu, komunitas Kelas Blogger membuka kelas dengan tema membuat vlog dengan smartphone. Emak-emak yang jarang kumpul acara offline dengan para blogger ini dengan antusias mendaftar. Waah beruntung sekali saya bisa ikutan, alhamdulillah. 

Pengisi acara kelas blogger memang sesama blogger yang juga vlogger. Beberapa materi yang disampaikan terkait dengan komposisi dalam foto, teknik praktis membuat vlog dengan smartphone, olah vokal dan VO untuk vlog, dan teknik video drone. Canggih yaa.

Meskipun "agak tergagap-gagap" saat menerima materi, namun saya tetap dung semangat mencoba mempraktikkan. Saya ingat pesan pemateri pasangan Vlogger Mas Dede dan Mba Icha, "Setiap orang yang punya smartphone, bisa bikin vlog". Naah saya sudah punya dung smartphone, masak sih gak bisa hahaha. 

Iya saya kemudian memang termotivasi untuk belajar membuatnya meski masih sederhana dan ala kadarnya. Hmm boleh bangetlah kalau mau diintip ke chanel Youtube saya, *moduuuus* Jangan lupa ya subscribe *ting*. Kamu baik deh nanti aku subscribe balik yaa. *salaman*

Beberapa pengetahuan dasar yang secara umum perlu diketahui para blogger yang ingin membuat video atau vlog melalui smartphone antara lain:

Siapkan Konsep

Penting sekali untuk menentukan konsep dan tema dari video yang akan dibuat. Dengan menentukan tema, kita bisa menentukan apa saja pendukung yang kita butuhkan seperti peralatan atau bahkan model atau orang yang akan ditampilkan dalam blog. 

Yang penting dalam konsep video juga kita harus membuat semacam "alur cerita" dari video tersebut. Apa yang akan kita ceritakan, apa yang akan kita sampaikan. Jika merasa perlu kita bisa menuliskan plotnya.

Ambil banyak gambar/video

Dalam membuat vidoe atau vlog kita akan membutuhkan banyak "bahan baku", bahan baku itu adalah gambar dan rekaman video. Kalau menurut Mas Dede, kumpulan photo baca gambar tidak bergerak juga bisa menjadi video, tidak harus dalam bentuk rekaman video. Untuk pemula seperti saya, mencoba dengan gambar/photo sangat membantu dalam proses editingnya kemudian.

Nah ketika kita hendak membuat vlog, kita wajib punya banyak gambar atau video. Ambil saja setiap hal yang ada, meskipun tidak semua akan digunakan. Karena kita tidak pernah tahu saat terjadi perubahan alur cerita atau konsep. Banyak stock gambar dan video juga sangat membantu karena setiap semua gambar atau video bisa terekam dengan sempurna dan sesuai harapan.


Editing

Bisa dikatakan proses editing adalah yang paling menentukan. Untuk membantu proses editing melalui smartphone terutama yang berbasis android bisa kita lakukan dengan berbagai aplikasi yang tersedia di playstore. 

Saat itu kami langsung praktik dengan aplikasi KineMaster Pro. Saya menggunakannya hingga hari ini. Aplikasi ini menurut Mas Dede yang paling mudah dipraktikkan buat pemula namun cukup "kaya" dan lengkap fiturnya. Kita bisa memilih adegan, isi suara, memasukan music backsound, memberi text, bahkan untuk perpindahan adegan banyak pilihan model yang tersedia. Selain KineMaster Pro, Mas Dede menyebutkan juga Viva.

Semakin sering kita "ngoprek" dan otak atik editing vlog, biasanya kita makin mengenal aplikasi yang digunakan dan kelebihan-kelebihan serta fitur yang bisa dimaksimalkan. Jadi penting sekali untuk terus mempraktikkannya. Jangan cepat puas atau sebaliknya mudah menyerah.

Preview

Setelah proses editing selesai sebelum video diupload wajib dilakukan preview. Hal ini untuk memastikan apakah semua sudah sesuai. Apakah gambar dan suara atau musik sudah sinkron dan seterusnya.

Teknik Pengambilan Gambar/Video


  • Saat merekam suatu adegan atau video, kita harus melakukannya satu arah. Jika kita memilih ke kanan maka harus terus begitu. Karena pengambilan gambar yang berubah arah akan memusingkan penonton. Jujur saya masih suka lupa yang satu ini, Saat editing saya pusing lihat gambarnya bolak balik ke kanan ke kiri.
  • Sama seperti teknik mengambil photo, video juga harus diambil dengan posisi landscape.
  • Untuk melakukan zooming baik zoom in maupun zoom out, kita harus pastikan kapan akan melakukannya. Selain itu kita harus melakukannya secara perlahan. Jadi tidak bikin pusing yang menonton nantinya.
Memilih Smartphone untuk Membuat Vlog

Sekarang saya mau membahas tentang perangkat yang bisa kita gunakan untuk merekam dan mengedit photo tentu saja smartphone. Salah satu sebab smartphone makin populer dalam pembuatan vlog atau video adalah karena kepraktisannya. Praktis digunakan saat mengumpulkan gambar atau video kapan saja momen hendak kita ambil dan juga praktis saat melakukan editing hingga publishing. Semua bisa dilakukan dengan satu perangkat saja.

Selain praktis, smartphone juga relatif lebih terjangkau daripada perangkat yang lebih "serius". Meskipun begitu smartphone dengan berbagai spesifikasinya bisa mendapatkan gambar dan rekaman video yang tidak kalah dengan vidoe recorder misalnya.

Smartphone yang digunakan untuk membuat vlog sebaiknya memiliki kapasitas memory yang cukup besar karena kita membutuhkan banyak tempat menyimpan gambar dan rekaman video. Samsung J1 Ace yang merupakan seri Galaxy J memiliki expandable memory, sehingga mampu menyimpan dan akses lebih banyak konten dengan slot eksternal microSD. Kita bisa perluas kapasitas memori smartphone ini hingga 128GB.

Selain itu  keunggulan smartphone ini adalah fitur HD Video Recording yang tentu akan memaksimalkan hasil video yang kita rekam. Ukuran layarnya yang lebar yakni 4.3" (109.2mm) juga membantu kita dalam proses mengambil gambar dan mengedit video. Kamera yang terpasang pada smartphone ini juga dapat menghasilkan photo yang terang dan tajam meski dalam kondisi minim cahaya. Selain itu dilengkapi dengan kamera belakang 5MP dan apertur f/2.2, sehingga memperoleh hasil yang memuaskan di setiap bidikannya.

41 comments

  1. Saya kagum sama hasil karyanya duet mas Dede dan mba Icha sampe mikir saya, ini kok mereka bisa kompak kegemarannya. Dari event kelas blogger kemarin saya seneng banget soalnya ikut ngedit video bareng.

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya yaa...pas banget ya mrk nih hihi..
      Ipeh hadir di kelas yg sama gak ya bereng akuuu...

      Delete
  2. aku juga lagi belajar bikin vlog Mbak, yaaa entah bisa dibilang vlog atau enggak setidaknya udah belajar ya,

    ReplyDelete
    Replies
    1. aku jg baru belajar mba, ga tahu jg namanya vlog atau bukan yg penting mulai aja dulu ya mba

      Delete
  3. Sebenarnya jg lg belajar vlog, tp masih ragu apa vlog kah yg aku bikin itu? Haha..

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha tenang mba...yg penting jalan dulu, yuuk kita belajar

      Delete
  4. Pake aplikasi apa nih yg recomended buat edit video di hp?

    ReplyDelete
  5. aku pun lagi belajar vblog mbak, memang lebih ringkes kalau pakai hp ya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mba...praktis dan bs dikerjain lebih fleksibel

      Delete
  6. Aku juga seneng sebenarnya bikin vlog, tapi kadang males juga, ga ada yang nonton, mungkin tekniknya kurang bagus kali yah..

    ReplyDelete
  7. Terima kasih vanyak mba Ophi duh makin Pede bikin vlognya, kebetulan HP ku J1 Ace ini 😃

    ReplyDelete
  8. Behhh...ngevlog ya mak? aku masih belum ni ngevlog, bagus sepertinya.

    ReplyDelete
  9. Aku senang bikin vlog, tapi masih oon hihihihi... #ga usah ngomong

    ReplyDelete
  10. Aku kalo bagian editing sendiri bisa suka setengah hari mba :) soalnya seruu dan gak boleh diganggu oleh apa2 and siapa2 hihii..

    ReplyDelete
  11. Belum pede ngeliat muka sendiri d vlog kumaha atuh teh ophi pengen sebenarnya buat,

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha...aku gak pake muka ku dulu, sekarang suaranya aja dulu itupun msh jarang2...yg penting belajar aja dulu

      Delete
  12. heheheh, saya belum bisa, waktunya belum dapat. Masih syukur banget bisa motret. Mudahan nanti bisa bikin vlog juga. Btw, kata teman juga kalau mau belajar enakan pake smartphone aja, toh hp sekarang udah cakep kok kualitas gambarnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya bener aku juga belajarnya pake hp jadi mmg lbh simpel

      Delete
  13. Aku paling maleeeess bagian ngeditnya nih mba haduuuh itu bahan baku udah numpuk penuh-penuhin memory padahal hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha penyakit itu mah yaa, sama lah kita iniiih

      Delete
  14. Aku Blogger gaptek.. Pengen banget punya vlog.. Mksh sharringnya ya..

    ReplyDelete
  15. Paling seneng nonton flog, terutama kuliner :-)

    ReplyDelete
  16. Wuah pas banget ini. Baca artikelnya jadi mau coba ngevlog. *Tidak mau kalah ah sama anak2 abg jmn skrng aja bisa.

    ReplyDelete
  17. Thanks infonya.. kebtulan lagi bingung nyari hp yg punya kmmpuan rekam video yg bagus.. kmren tmen pke iphone, mungkin samsung j1 bisa jadi perbandingannya

    ReplyDelete
  18. Waaah keren sharing-nya Mba :)
    Saya masih sangat awam dengan Vlog. Wajib diterapkan nih tips-tipsnya :)

    ReplyDelete
  19. sangat bermanfaat sekali bunda... terimakasih atas tutorialnya ...

    ReplyDelete
  20. saya masih belum pede mbikin vlog mbak.. tapi niat dalam hati pengen banget bikin itu.. Nyantol sih sama samsung untuk gantiin hape saya yg nyemplung ke laut. hahaha.. Thanks banget mbak utk sharing nya

    ReplyDelete
  21. tahun lalu ikutan kelas blogger juga soal vlogger, mantep dapat ilmunya
    biar pede kalo di lapangan ngevlog nih wkwkwkkw
    maklum, kadang suka rada ga pede pas ngomong depan kamera hape :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha...sama akupun blom camera face, makanya suara aja dulu yg masuk. muka belakangan aja

      Delete

Terimakasih sudah silaturahim, silahkan meninggalkan jejak di sini. Comment yang masuk saya moderasi terlebih dahulu ya. Mohon tidak meninggalkan link hidup.