Salah satu alasan mengapa seseorang memutuskan untuk menabung adalah mendapatkan bunga. Namun, bunga yang didapatkan kadang tidak sebanding dengan biaya administrasi bulanan atau biaya administrasi. Kadang niatnya menabung, tapi rekening terkikis setiap bulannya.

Nah, dari ilustrasi di atas timbul sebuah pertanyaan: apakah mendapatkan bunga adalah hal yang masih optimal dilakukan saat ini? Kalau masih optimal apa alasannya dan kalau tidak, apa alternatifnya? Simak Yuk ulasan lengkapnya di bawah ini.

Aturan Lembaga Keuangan yang Berbeda-beda

Setiap lembaga keuangan memiliki aturan sendiri-sendiri yang berhubungan dengan bunga. Kita tidak serta-merta mendapatkan bunga hanya dengan menabung beberapa ratus ribu saja. Umumnya, membuka rekening tabungan di suatu lembaga keuangan memiliki aturan tersendiri dan masing-masing lembaga keuangan aturannya bisa berbeda.

Ada yang menerapkan aturan bunga kalau dana yang tersimpan di dalam tabungan minimal beberapa juta. Kalau kurang dari itu tidak akan mendapatkan bunga. Sebelum memutuskan untuk menabung, ada baiknya untuk menanyakan hal itu dahulu agar jelas dari awal membuka tabungan.

Aturan lembaga keuangan yang berbeda-beda ini tentu akan sangat merugikan. Apalagi  jika kita menabung dengan alasan bunga. Kalau tidak ada bunga, uang bisa terpotong terus-menerus akibat biaya administrasi.

Tabungan Banyak, Bunga Banyak

Kalau kita memang menginginkan bunga sebagai salah satu alasan untuk menabung, pastikan uang yang kita miliki dan kita simpan dalam tabungan cukup banyak. Kalau sampai puluhan hingga ratusan juta rupiah, bunga yang didapatkan akan besar. Bunga itu bisa diambil untuk kebutuhan sehari-hari atau tetap diendapkan.

Selalu ingat, semakin besar uang yang kita miliki, semakin besar pula bunga tabungan yang didapatkan. Well, tapi ingat juga dengan pajak bunga tabungan/deposito serta biaya administrasinya ya. Kalau kita memiliki dana pas-pasan, mungkin lebih baik mencari alternatif pemasukan pasif.

Mencoba Melakukan Investasi Syariah

Mengandalkan bunga untuk meningkatkan keuntungan rasanya cukup sulit. Kita perlu melakukan alternatif dengan mencoba investasi agar keuntungan yang didapatkan jauh lebih besar. Dengan investasi, modal akan terus diputar sehingga cuan bisa didapatkan hampir setiap hari.

Salah satu jenis investasi yang terbilang aman dan bisa dilakukan kapan saja adalah investasi berbasis syariah. Mengapa harus berbasis syariah? Karena investasi berbasis syariah, insyaAllah bebas dari unsur riba namun tetap menghasilkan keuntungan yang cukup besar.

Nah, salah satu platform untuk investasi syariah yang bisa dipilih adalah Qazwa. Dengan modal sekitar Rp5.000 saja kita bisa dapat keuntungan sampai 24% setahun. Investasi ini cukup menjanjikan mengingat risiko uang tidak bisa kembali sangat rendah dan pengelolaan uang atau modalnya cukup jelas.

Dari ulasan di atas, kita melihat bahwa mengandalkan keuntungan dari bunga tabungan tidak selalu optimal digunakan sebagai alasan untuk menabung. Mengapa tidak mencoba untuk mulai melakukan hal lain seperti investasi syariah di Qazwa. Yuk mulai hijrah finansial bersama Qazwa melalui pembiayaan syariah, agar hidup jadi lebih berkah.

Jangan lupa pelajari dan teliti lebih jauh profilnya yaa. Cari informasi sebanyak mungkin dan pastikan lembaga pembiayaan ini sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan dan Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia.