Wisata Religi Turki: Masjid Bersejarah dengan Arsitektur Super Indah

Turki merupakan salah satu destinasi wisata yang menjadi alternatif bagi para pelancong yang melakukan wisata religi. Sebenarnya Turki memiliki pilihan wisata yang sangat lengkap dan variatif. Namun sejarah Turki yang lekat dengan masa keemasan Islam di masa lalu dan meninggalkan banyak jejak sejarah memang membuatnya menjadi tujuan yang patut dipertimbangkan sebagai destinasi wisata religi.

Biasanya Travel yang menawarkan wisata ibadah umroh sering menawarkan paket wisata religi ke beberapa negara lain sebagai bundling. Salah satu rasanya paling banyak peminatnya adalah Turki. Saya sendiri pertama kali ke Tukri pada Desember 2017 sebagai rangkaian dari perjalanan umroh saya dan suami dai akhir 2017 dan awal 2018. Iya, sempat menjalani tahun baru 2018 di Makkah. 

Baca: Tips Mempersiapkan Umroh di Musim Dingin

Well, gak gimana-gimana ya karena di sana gak ada perayaan apa-apa. Malahan waktu itu musim umroh yang amat sangat ramai pengunjung sehingga mereka menyebutnya sebagai Umrah Kubro. Saking padatnya peziarah yang umroh di bulan-bula tersebut. Musimnya juga ramah jadi memang banyak yang memilih waktu ini untuk wisata religi sekaligus umroh.

Back to lap top! Beberapa Masjid yang saya kunjungi selama di Turki baik yang ada di Kota Istanbul maupun yang ada di Kota Bursa. Jika waktunya pas kami sempatkan sholat berjamaah, namun jikapun waktunya tidak pas kami sempatkan untuk sholat tahiyyatul masjid atau sunnah lain yang waktunya pas misalnya kami sempatkan dhuha saat di Ulucami Bursa.

Negeri seribu menara, demikian Turki sering disebut. Mungkin karena banyaknya masjid dengan menara-menara tinggi yang menjulan dengan indah di tengah pemukiman, kota, dan lansekap negeri yang berbukit-bukit itu. Ada beberapa Masjid yang menjadi tujuan wisata religi saya di akhir tahun 2017. 

Baca  Juga: Melangitkan Rindu menjadi Tamu di RumahMu

Hagia Sophia atau Aya Sofia

Sayangnya Aya Sofia atau Hagia Sophia belum dibuka menjadi Masjid pada waktu itu, Jadi masih merupakan musium. Pun kami gak bisa masuk karena sedang renovasi.  Pada 2018 saya juga sempatkan berpoto karena musium sudah tutup saat saya tiba di sana. Jadi kalau sekarang pasti salah satu tujuan wisata religi yang wajib dikunjungi adalah Hagia Sophia.



Hagia Sophia, terkenal karena kubahnya yang besar, dan dianggap sebagai lambang arsitektur Bizantium. Meskipun dibangun pada tahun 360 sebagai katedral Patriarkal Yunani di Konstantinopel, pada tahun 1453 diubah menjadi masjid setelah Konstatinopel ditaklukan oleh kekaisaran ottoman. Pengalihan ini juga sebagai rasa syukur Muhammad Al-Fatih (Mehmed II). Selama hampir seribu tahun, Hagia Sophia merupakan katedral terbesar di dunia.


Bangunan saat ini (yang ketiga menempati situs) pada awalnya dibangun sebagai gereja sekitar tahun 532 atas perintah Kaisar Justinian. Ini dirancang oleh ilmuwan Yunani Isidore dari Miletus, seorang fisikawan, dan Anthemius dari Tralles, seorang matematikawan. Nilai artistik yang luar biasa adalah interiornya yang didekorasi dengan mosaik yang indah dan pilar marmer. Hagia Sophia merupakan warisan dari beberapa agama sehingga sempat berganti-ganti fungsi mulai dari gereja, museum dan kini beralih kembali sebagai masjid.

Baca juga: One day Istanbul Short Trip 

Blue Mosque atau Masjid Sultan Ahmed 

Masjid ini didirikan tahun 1616 dirancang oleh Sedefkar Mehmed Aga atas perintah Sultan Ahmed I yang terinspirasi oleh Guru Mimar Sinan. Sang master menunjukkan kepada Sultan sebuah bangunan rumit bergaya Timur Tengah dan Romawi. Masjid ini terdiri dari 9 kubah yang terdiri dari 1 kubah utama dan 8 kubah pendukung. Selain itu 6 menara tinggi nan menjulang menjadi penanda dari  Blue Mosque yang merupakan masjid yang bisa dikatakan paling populer di Turki. 

Saya sempat ikut sholat berjamaah saat berkunjung ke sini. Bulan Desember cuaca cukup dingin dan tengah banyak hujan atau shower. Mengantri untuk wudhu dan mendapati air membuat kita seperti hendak membeku gak menyurutkan saya untuk bisa ikutan sholat berjamaah waktu itu. Sayangnya suasana agak crowded, bahkan sepanjang waktu sholat pengunjung/wisatawan yang tidak ikut sholat banyak yang keluar masuk dan memotret suasana. Kabarnya belakangan khusus untuk waktu sholat, Masjid ditutup untuk wisatawan umum, kecuali yang memang hendak sholat. Nah kalau seperti ini mungkin jadi lebih tertib ya.



Karena letaknya cukup strategis di pusat kota Istanbul yakni di Sultan Ahmed Square dan kebetulan hotel tempat menginap tidak jauh dari sana, kami sempat ke sini lagi untuk sekedar mengambil gambar. Di Bulan Maret 2018 saya juga mampir lagi ke sini dan pemandangan di luar Masjid jauh lebih indah dari kunjungan saya sebelumnya karena tengah musim semi di mana taman di depan Masjid dipenuhi bunga tulip yang cantik bermekaran.







Grand Mosque Bursa atau Masjid Ulu Cami Bursa




Selain di Istanbul, Grand Mosque atau Masjid Ulu Camii atau Masjid Agung Kota Bursa merupakan Masjid yang saya kunjungi dan sempatkan sholat dhuha di sana. Kebetulan saya ada sesi menginap satu malam di salah satu hotel di Bursa. Ulu memiliki arti sebagai Besar atau Agung dalam bahasa Arab, sementara itu Camii memiliki arti sebagai Masjid, sehingga Ulu Camii dapat diartikan sebagai masjid Agung.



Masjid Ulu Cami Bursa dengan arsitektur yang kental dengan bangsa Seljuk. Masjid ini didirikan oleh Sultan Bayezid I sektiar tahun 1369 dan selesai dibangun pada tahun 1399. Masjid Ulu Camii ini dibangun oleh seorang arsitek yang bernama Ali Neccar.



Pada 2014, UNESCO memasukkan Masjid Ulu Cami sebagai warisan budaya dunia. Ciri khas dari masjid ini adalah kubahnya yang berjumlah dua puluh. Kubah berderet rapih dalam empat baris, masing-masing deretan terdiri atas lima kubah yang ditopang oleh 12 tiang serta dilengkapi 2 menara yang menjulang tinggi.



Eyüp Sultan Mosque atau Eyüp Sultan Camii


Masjid Eyup Sultan disebut demikian karena di Masjid ini ada makam Ayyub Al-Anshari, sahabat Rasulullah Muhammad SAW yang diyakini meninggal di sana pada tahun 670an. Beliau merupakan bagian dari pengepungan Arab pertama di Konstantinopel yang terjadi pada 674-678. Beliau tidak menyaksikan kebesaran Kekhalifahan Ustmaniyyah di sana namun berwasiat untuk dimakamkan di dekat Tembok Konstantinopel.



Masjid ini merupakan masjid tertua di Turki dan memiliki sejarah panjang. Pembangunannya dilakukan 5 tahun pasca-Konstantinopel takluk oleh kaum Utsmaniyah, yakni pada 1458. Sultan Muhammad Al-Fatih dan Sultan Mehmet merupakan dua nama penting yang berperan dalam penaklukkan Konstantinopel. Setelah itu, nama Konstantinopel berubah menjadi Istanbul.


Masjid dan Maosoleum Eyup dibangun oleh Muhammad Al-Fatih sebagai bentuk penghotmatan kepada sahabat Rosulullah, Ayub Al-Anshari yang gugur dalam perang penaklukan Konstantinopel hampir delapan abad sebelum akhirnya Konstantinopel berhasil ditaklukkan oleh Muhammad Al-Fatih.



Masjid tersebut sempat hancur pada akhir abad ke-18 akibat gempa yang menimpa Turki. Selanjutnya, pada 1798, saat masa pemerintahan Sultan Selim III, masjid kembali dibangun dan kelar pada 1800. Pada 1822, Sultan Mahmud II melanjutkan pekerjaan membangun menara di sisi timur masjid itu.



Masjid Eyup Sultan berlokasi dekat dengan Golden Horn Bay di Dsitrik Eyup. Bangunannya sudah dirancang 1.000 tahun sebelum masjid didirikan. Selain makam Ayyub Al-Ansari, ada barang-barang yang diyakini milik Nabi Muhammad. Masjid ini juga pernah digunakan untuk upacara penobatan sultan-sultan Turki. Tak heran, bagi masyarakat setempat dan bagi umat muslim, masjid ini dianggap sebagai tempat suci di Istanbul.




Saya sempatkan sholat tahiyyatul masjid dan dhuha di sana. Melihat beberapa barang peninggalan Rasul dan berdoa di dekat Makam Sahabat Ayyub Al Ansari. Suasana cerah menyambut saat kami keluar masjid. Pemandangan khas berupa air mancur, deretan toko souvenir, burung-burung, dan kucing-kucing gembul dan sehat menjadi kesan tersendiri mengunjungi Masjid ini.




Masih banyak masjid-masjid yang megah dan indah dan tentu saja memiliki sejarah tersendiri di Turki baik di Istanbul maupun kota lainnya. Masjid-masjid yang sempat saya mampir dan sholatpun memiliki astitektur yang cantik dan indah. Sayangnya beberapa tak saya kenali namanya. Semoga oneday bisa ke Turki lagi bareng. anak-anak dan bisa menyambangi berbagai masjid bersejarah lainnya dan menyempatkan sholat di dalamnya. 

Salam sehat Sahabat Mom of Trio.

23 comments

  1. Saat dengar Turki yang terlintas di pikiranku itu kota bersejarah yang klasik modern dan indah. Keren masjidnya, pemandangannya juga memanjakan banget jadi pengin ke sana.

    ReplyDelete
  2. Maasyaa Allah indah banget ini, impian aku untuk melakukan wisata religi di Turki, melihat segala hal yang berkaitan dengan sejarah Islam

    ReplyDelete
  3. MasyaAllah teh bagus banget mesjid-mesjid disana. Arsitekturnya beneran memukau, gak salah jadi salah satu objek bersejarah ya teh. Jadi pengen jalan-jalan ke turki juga nih kalo udah ada budgetnya hehe

    ReplyDelete
  4. Masya Allah cantik masjidnya ya mbak, dan punya cerita sejarah yang beragam. Masjid Ulu Cami juga bagus sih, tapi Blue Mosque juga, legend ini meski shalat waktu itu agak terganggu juga dengan kehadiran wisatawan yang motret-motret. Gak kebayang sih wudhu dengan air yang kayak air es gitu. Dari dulu kepengen bisa umroh dan ke Turki saat musim semi, semoga terwujud bisa lihat bunga tulip dan mampir shalat di masjidnya yang megah dan cantik.

    ReplyDelete
  5. Kayaknya begitu ya mba. Turki disebut negeri 1000 menara ya mungkin karena menara menara dari mesjidnya ya. Ternyata Hagia Sophia itu gede banget ya, megah dan mewah banget. Walau mesjid mesjid lain di sana pada bagus ya mba. MasyAllah. Jadi pengen jalan - jalan juga ikh ke sana 😍

    ReplyDelete
  6. Subhanallah masjidnya cantik banget dan juga banyak menyimpan memori sejarah peradaban islam didalamnya. Semoga nanti kalau ada rezeki saya bisa ikut ngerasain wisata religi di Turki juga.

    ReplyDelete
  7. Masya Allah, masjidnya besar-besar banget ya Mbak di Turkey. Cakep cakep pulak. Pantes ya banyak paket umroh itu yang tujuan wisatanya ke Turkey. Yaa Allah pengen banget bisa mengajak bapak dan mamak umroh sekalian mampir ke Turkey.

    ReplyDelete
  8. Huaaa mupengg harusnya kami masih di sana minggu ini tapi karena omicron tinggi suami minta rechedule tiket kami kedua kalinya ganti besok agustus.

    Semoga kondisi sudah aman 🤲🤲🤲

    Mupeng banget sama turki sejak lama

    ReplyDelete
  9. Indah sekali masjid-masjid di Turki yaa, terutama Hagia Sofia yang menjadi masjid paling terkenal di Turki. Kapan bisa ke sini ya, cuma bisa berdoa selama membaca artikel mbak Ophi, semoga Allah berangkatkan saya ke tanah suci dan lanjut ke turki, aamiinn.

    ReplyDelete
  10. Aku paling suka dengan arsitektur bangunan di Turki, bagus-bagus dan ngak bisa dibayangin gimana dulu waktu membangunnya, bahkan hampir semua masjid yang ada di Turki besar-besar dengan arsitektur yang bagus banget khas bangunan-bangunan tua di Eropa. Mudah-mudahan bisa mengunjungi Turki juga sambil Umroh bersama keluarga.

    ReplyDelete
  11. Masjidnya bagus dan megah. Semoga berkesempatan berkunjung ke Turki juga. Paling pengen ke Hagia Sophia. Terus lanjut tur Asia Eropa kali ya #Ngarep

    ReplyDelete
  12. Masya Allah indah banget Mbk masjidnya jadi tertarik sekali ingin ke Turki juga. Dulu baca sejarahnya bikinmerinding. Membaca perjalanan Mbk ini makin pengen deh ke sana. Jadi tahu juga sejarahnya ada makam sahabat Nabi di sana.

    ReplyDelete
  13. Masya Allah, ini salah satu destinasi impian dari dulu mbak.. Pingin banget jalan kesini lihat langsung Hagia Sofia. selalu takjub kalo lihat dan baca di blog2.. Gimana kalo lihat langsung ya

    ReplyDelete
  14. Masyaallah desain masjid di Turki tu cantik2 banget ya mbak. Ini juga yg bikin aku pengen banget ke Turki. Moga bisa kaya dirimu ya mbak umrah trs main ke Turki

    ReplyDelete
  15. Cantik banget ya masjid-masjid nya pengen deh suatu hari berkunjung ke sana dan salat di Sophia Hagia, siapa tahu bisa satu kali perjalanan dengan umrah ya..

    ReplyDelete
  16. Saya tuh jarang banget wisata religi. Kalau pun ke masjid, ya udah untuk sholat aja. Tapi, kalau ke Turki kayaknya sayang banget sekadar beribadah, ya. Jadi pengen tau juga sejarahnya. Karena bentuk bangunannya semua indah banget. Masya Allah

    ReplyDelete
  17. MasyaAllah, alhamdulillah ya Mbak bisa wisata religi masjid-masjid di Turki.

    Untung saja sekarang di Blue Mosque ditutup kalau lagi waktunya salat. Kalau berseliweran dengan orang yang berwisata, salatnya jadi gak nyaman ya...

    ReplyDelete
  18. Indahnyaa..
    Masjid-masjid di Turki ini termasuk bagian yang dilindungi oleh Pemerintah gitu mungkin yaa.. Tampak sangat terawat dan bisa menjadi tempat wisata religi umat muslim seluruh dunia.

    Aku jadi ingat salah satu yutuber Korea yang masuk Islam dan ke Turki untuk memperdalam ajaran Islam. Alhamdulillah~
    Barakallahu fiikum.

    ReplyDelete
  19. Impian ku datang ke negara ini pas lagi salju, sebelumnya umorh dulu kayanya enak. Itulah yang ku impikan. Pengen berfoto depan masjid dengan mosaiknya yang masyaallah bagus banget ya.

    ReplyDelete
  20. Saya tuh sebenernya mengidam2kan banget bisa sholat di blue mosque, Mba dan Hagia Shopia, Mba cuma gegara layangan putus jadi kek males aja ke Turki ya.. Hehehe.. Efek buruk banget tuh drama.

    ReplyDelete
  21. Masyaa Allah indah semua masjidnya. Salah satu negara yang ingin saya kunjungi adalah Turki. Awalnya sih Karena ingin ke Hagia Sophia, Masjid Biru dan Cappadokia. Lah kok ternyata banyak masjid dengan arsitektur indah. Kayaknya kalakunke Turki saya tour de Masjid aja deh. Biar Puas banget lihat arsitektur masjid yang cantik-cantik. Terima kasih informasinya ya Mbak.

    ReplyDelete
  22. Wah banyak sekali masjid masjid cantik di Turki yaaa.. ah semoga aku juga dikasih rezeki biar bisa menginjakkan kaki ke Turki.. Aamiin

    ReplyDelete
  23. waaahh Turkiiii, aku jadi kangen pengen ke sini lagi, suasana itu lho.. tentraamm bangeeettt..

    ReplyDelete

Terimakasih sudah silaturahim, silahkan meninggalkan jejak di sini. Comment yang masuk saya moderasi terlebih dahulu ya. Mohon tidak meninggalkan link hidup.