Aquarium Kaiyukan & Ferris Wheel di Tempozan Harbor - Osaka Bay

Aquarium Kaiyukan dan Bianglala Raksasa atau Ferris Wheel. Sekali visit, dua keseruan terlampaui. Dua destinasi/tourist attraction ini bisa sekaligus kalian kunjungi saat berada di sekitar Teluk Osaka (Osaka Bay) tepatnya di Tempozan Harbor Village. Sebetulnya ada banyak yang bisa dinikmati di Tempozan Harbor Village ini. 

Selain kedua tourist attraction tadi, di sana ada Legoland Discovery Center, Tempozan Marketplace: kompleks perbelanjaan dan kuliner, bahkan dengan mudah mengakses kapal pesiar terkenal: Osaka Cruise on a sailing tourist boat dan Santa Maria sightseeing boat. Letaknya yang strategis juga cukup terjangkau, mengingat village ini dapat ditempuh sekitar 20 menit saja dari Stasiun Osaka.

Baca: Osaka Castle, Iconic, Historical, & Magical

Saya dan grup mengunjungi kedua tempat ini di sore jelang malam hari, nuansa menjadi makin menarik dengan gemerlap lampu warna-warni. Sempat makan malam di salah satu resto di dalam Tempozan Marketplace, yang merupakan pusat perbelanjaan yang lengkap. Oh iya di sana tersedia prayer room juga lho.  Jadi bisa sekalian menjamak sholat di sana. 

Osaka Aquarium Kaiyukan

Terletak di Tempozan Harbor Village di area Teluk Osaka, akuarium ini memperkenalkan berbagai bentuk kehidupan yang menghuni Lingkar Pasifik dengan cara yang terorganisasi dengan baik dan mengesankan. Menarik mengetahui bagaimana filosofi dari salah satu Aquarium terspektakuler di Jepang ini. Konsep Kaiyukan didasarkan pada gagasan bahwa 

"Bumi dan semua makhluk hidup di dalamnya adalah satu organisme hidup yang saling terhubung." 

Semua makhluk hidup di Bumi, baik hewan maupun tumbuhan, hidup dalam satu ekosistem yang disebut Bumi. Kita hidup dalam hubungan yang erat satu sama lain. Lautan berperan penting dalam mendukung kehidupan semua makhluk hidup di ekosistem ini. Lautan, yang memiliki hubungan mendalam dengan kehidupan, memiliki resonansi yang sudah ada sejak zaman dahulu. 

Mari kita cintai dan hargai lautan ini dan wariskan kepada generasi mendatang. Karena semuanya terhubung! 

Berangkat dari filosofis itulah penataan di Aquarium ini dibuat sedemikian rupa mengikuti siklus hidup dan alam.  Mengunjungi Aquarium Kaiyukan adalah perjalanan mengelilingi Samudra Pasifik.

Kaiyukan memiliki tema pameran "Cincin Api" dan dengan cermat menggambarkan kembali lingkungan alam di wilayah-wilayah khas yang terbentuk oleh "Cincin Api", termasuk Amerika Utara, Antartika, zona beriklim sedang, dan zona tropis. 

Kehidupan laut ditampilkan dalam lebih dari selusin tangki, yang masing-masing mewakili wilayah tertentu di Lingkar Pasifik. 

Baca juga: Tsurumi Ryoukuchi Park - Osaka

Tangki utama, yang mewakili Samudra Pasifik, memiliki kedalaman sembilan meter dan merupakan rumah bagi hiu paus, dan menjadi daya tarik utama akuarium.  Tangki "Samudra Pasifik" merupakan tempat ikan terbesar di dunia, hiu paus, berenang. Kita dapat melihat sekitar 30.000 makhluk dari 620 spesies, termasuk tidak hanya ikan tetapi juga penguin, berang-berang, dan ubur-ubur.

Ada tangki "Hutan Jepang", pameran ini dirancang untuk membuat kita merasa seolah-olah sedang menyelam ke dalam lautan, dengan makhluk-makhluk yang hidup di aliran sungai pegunungan dan makhluk-makhluk laut dalam di tangki "Hutan Jepang".

Tentu jelajah ke bagian dunia lain belum usai karena ada lebih dari 12 tangki dan exhibition yang bisa kita nikmati dengan ciri khas kehidupan masing-masing di dalamnya mewakili kekhasan setiap wilayah yang terbentuk oleh cincin api.

Pengunjung memulai tur akuarium dari lantai 8 dan perlahan-lahan berputar turun dari lantai ke lantai di sekitar tangki utama. Beberapa tangki membentang di beberapa lantai, sehingga memungkinkan untuk mengamati hewan-hewan dari kedalaman dan perspektif yang berbeda.

Tempozan Ferris Wheel

Sebuah bianglala raksasa yang terletak di Tempozan Harbor Village, dekat dengan Osaka Aquarium Kaiyukan, salah satu akuarium terbesar di dunia. Letak yang strategis bagi turis mengingat jaraknya sekitar 5 menit jalan kaki dari Stasiun Osakako di Jalur Osaka Metro Chuo. 

Baca juga: Nara Park dan Ribuan Rusa

Bianglala ini dibangun pada tahun 1997 untuk merayakan ulang tahun ke-100 pembukaan pelabuhan Osaka. Dengan tinggi 112,5 meter dan diameter 100 meter, membuatnya menjadi salah satu bianglala terbesar di dunia. Dengan diameter 100 meter,  salah satu bianglala terbesar di dunia ini menawarkan penerbangan atau lebih tepatnya kita mengudara selama 15 menit di dalam satu kali putarannya. Hmmm terbayang kan besarnya bianglala ini?

Dari ketinggian ini,  Kita dapat menikmati pemandangan Osaka Bay dan sekitarnya, termasuk Gunung Ikoma di sebelah timur, Jembatan Akashi Kaikyo di sebelah barat, Bandara Internasional Kansai di sebelah selatan, dan Pegunungan Rokko di sebelah utara. 

Bianglala ini juga disable friendly. Dari 60 kabin, tiga kabin bebas hambatan yang memungkinkan pengguna kursi roda untuk naik langsung. Sengaja didesain dengan pencahayaan yang indah dan menawan.  Karenanya banyak dijadikan tujuan wisata malam Osaka. Berpadu dengan cahaya lampu warna warni dan suasana pelabuhan malam hari. 

Baca juga: Mengajukan Visa Jepang dengan Paspor Biasa

Selama bianglala berputar, ada informasi yang disampaikan yang tersedia dalam bahasa Jepang dan Inggris di kabin. Salah satu yang populer adalah tampilan ramalan cuaca untuk hari berikutnya menggunakan lampu LED berwarna-warni.