9 Tips Menjaga Nasi Sehat untuk Makan Makin Nikmat



"Neng, kamu pintar masak gak?"
"Pastinya :D.."
"Masak apa?"
"Masak air, Masak Mie instan.."
"Itu aja?"
"Masak Nasi juga aku jago lho bang"

Sering dung mendengar gurauan seperti itu? Well masak air, mie instan, dan nasi, seolah-olah jadi basic skill urusan di dapur ya. Gampang ya kedengarannya. Eh emang iya sih. Apalagi masak air. Sambil merem juga trus ditinggal, mateng. Jangan sampai gosong juga. Terlalu!

Masak mie instan? kan tinggal baca petunjuknya.

Nah masak nasi nih, sebetulnya gampang tapi banyak juga lho masalah yang muncul saat kita gak paham cara yang tepat memasak nasi. Seserius itukah?

Sebagai working mom yang mengurusi sendiri urusan logistik di rumah saya punya banyak pengalaman yang kurang "indah" soal memasak nasi yang tampaknya gampang ini. Ini dia daftar masalah yang sangat mungkin juga menimpa semua wanita di kancah per-nasi-an nasional. *halah.
  • Nasi terlalu keras 
  • Nasi terlalu lembek
  • Nasi terlalu cepat kering di rice cooker
  • Nasi terlalu cepat basi/bau di rice cooker
  • Nasi menempel di rice cooker
  • Nasi berwarna kuning jika tidak segera habis
  • Nasi benyek dan berair 
Nasi terlalu cepat habis? Lhaa itu sih salah sendiri, doyan makan tapi masaknya terlalu ngirit.

Meskipun terlihat sepele tapi cukup bikin pusing lho saat kita menanak nasi dan hasilnya tidak sesuai dengan yang kita inginkan. Selain menganggu selera makan juga kita tidak yakin kandungan gizinya masih tetap baik seperti yang kita harapkan. Intinya selalu jaga nasi sehat agar makan makin nikmat.



Selama beberapa tahun, akhirnya saya bisa mendapatkan tips memasak nasi agar tetap sehat dan nikmat dikonsumsi. Selain faktor dari beras yang kita gunakan, peralatan untuk menyimpan beras dan menanak nasi sangat mempengaruhi kualitas nasi yang kita masak lho. Tips yang mau saya bagikan simpel banget kok, tapi dipastikan insyaAllah bakal berguna banget terutama buat siapapun yang harus menyiapkan nasi untuk sehar-hari di rumah.

1. Pilih beras dengan kualitas yang baik

Saya yakin semua sepakat ya. Kalau kualitas atau mutu beras yang kita asup menentukan sehat tidaknya nasi yang akan kita makan. Beras disebut baik jika memenuhi standar mutu kelas yang ditentukan. Secara umum beras yang baik, selain warna dan bulirnya yang terlihat bagus dan utuh, juga harus dipastikan bebas dari hama dan penyakit seperti kutu beras dan sejenisnya. Beras juga bebas bau, baik mau apek atau bau asing yang tidak layak tercium dari aroma beras. 

Beras yang baik juga tidak ada campuran dedak atau bekatul. Yang paling penting beras bebas dari bahan kimia yang membahayakan dan merugikan. Pernah dengar kan kasus beras mengandung pemutih? Hiyy jangan sampai yaa. Warna putih beras yang baik tentu tetap terlihat natural.

2. Simpan beras di tempat yang layak dan seharusnya

Siapa yang masih menyimpan beras di karung atau plasiknya lalu meletakkanya begitu saja di lantai. Hmm bisa dipastikan jika terlalu lama beras akan rusak, berubah warna, dan kualitasnya menurun jika hanya diletakkan begitu saja di lantai. 

Sebagian kita juga kadang menyimpannya di ember. Eh ini mah kayak saya dulu nih. *Jujur kacang ijo* Dulu mikirnya kan yang penting aman. Sudah disimpan dan ditutup kan? Termyata oh ternyata menyimpan beras di ember atau kontainer ini menyebabkan sirkulasi beras tidak sehat lho. Beras yang berada di tumpukan paling bawah sulit diambilkan? jadi semakin lama tertumpuk dan cenderung mengundang hadirnya kutu beras dan serangga lainnya. Beras juga jadi mudah apek dan gak higienis.

"Hmm gimana ya, tempat penyimpan beras mahal sih!"



Nah kayaknya wajib kenalan deh sama Pundi- produk menyimpan beras dari Cosmos. Harganya cukup affordable kok tapi fungsi dan manfaatnya mantap untuk menjaga beras kita tetap sehat. Penyimpan beras Cosmos 007- Pundi misalnya kayak punya saya di rumah itu sudah menggunakan FIFO Technology. Iyes, Firts In First Out. Beras yang masuk pertama akan keluar terlebih dahulu. 

Ukurannya juga compact kok, praktis jadi gak makan tempat kayak ember atau kontainer kamu. *eh Kapasitas pundi ini untuk beras hingga sekitar 7kg. Satu kali tarik media takarnya, biasa tersedia 130gr beras secara otomatis. Ini anti slip karena lekat dan tidak bergeser. Manfaatnya, beras bebas kutu, bebas karat, kualitas beras tetap terjaga.  Gimana kece kan, buat menjaga beras kita tetap sehat.

3. Gunakan rice cooker anti gores yang aman

Selanjutnya yang juga sangat penting, gunakan alat menanak nasi atau rice cooker anti gores yang aman. Rice cooker sehat merupakan syarat mutlak menjaga nasi sehat yang kita konsumsi. Siapa yang dulu punya stigma kalau kita menggunakan rice cooker harus yang anti lengket atau non stick?

Saya dulu juga begini, karena saya pikir kan anti lengket biar gampang dibersihkan panci rice cookernya. Eits ternyata pemahaman ini keliru lho bu ibuk.



Lapisan anti lengket pada rice cooker anti lengket justru berpotensi mengandung zat kimia bernama perflurooctanoic (PFOA) yang bersifat karsinogen. Nah betul karsinogen ini berbahaya dan dapat memicu penyakit berbahaya salah satunya kanker.  Jika lapisan panci tersebut mengelupas lalu tercampur atau terkontaminasi dengan nasi lalu masuk ke dalam tubuh kita. Bisa kita bayangkan bahaya yang mengancam kita. Salah satunya penyakit kanker tadi. 




Penting banget untuk memilih rice cooker sehat dan aman, terutama yang anti gores. Saya sejak lama memilih Rice Cooker Comsos Harmond. Cosmos Harmod merupakan pelopor rice cooker anti gores pertama di Indonesia. Harmond adalah teknologi anti gores pada inner pan (panci) rice cooker Cosmos yang diproses dengan teknologi khusus kemudian didinginkan ke temperatur mendekati 0 derajat celcius, sehingga membuat inner pan anti gores, tahan lama, dan sehat.

Teknologi Harmond juga menjadikan panci dapat menghantarkan panas dengan lebih sempurna dan merata sehingga menghemat listrik dengan sistem penyebaran panas yang merata. Pastinya inner pan Harmond ini juga terbuat dari bahan food grade yang aman bagi kesehatan.

Cosmos Harmond saya masih awet tuh sampai hari ini. Dulu saya pakai seri yang lama. Sekarang saya punya koleksi baru CJR-6288 untuk ukuran 2 liter beras. Bedanya dengan punya saya yang lama, CJR-6288 ini makin keren dengan pegangan panci (inne pan handle) yang membantu kita saat memasak bahan lain. Jadi tidak panas dan aman saat dipindahkan.



Beneran deh makin kece. Kelebihan sebagai alat menanak dengan teknologi Harmond makin membuat kita yakin menggunakannya. Teknologi Harmond anti gores, tidak mengelupas, dan tentu saja membuat nasi lebih sehat.

Selain inner pan handle, dilengkapi juga dengan tongolan sebagai pengatur sirkulasi panas sehingga nasi lebih pulen dan tidak benyek. Dew collector juga menjaga nasi tetap bersih dan tidak berair dan benyek. Rice cooker Harmond terbaru ini juga dilengkapi dengan gelas ukur, pengukus, dan sendok nasi dengan model terbaru. Ada 3 varian warna yakni merah, biru, dan hijau yang bisa dipilih sesuai selera hati. Untuk listrik daya masukan sekitar 400 watt saat memasak dan hanya 70 watt saat menghangatkan.

4. Pastikan rice cooker dalam kondisi bersih saat digunakan

Ini sebetulnya tips standar yang rasanya semua orang tahu. Iya lah, pastikan rice cookernya bersih sebelum digunakan untuk setiap kali menanak nasi. Kenapa? ya karena syarat kesehatan. Jangan salah, saya bahkan pernah melihat praktik orang yang karena ingin cepat makan, maka panci rice cooker kadang hanya dibersihkan seadanya bahkan tidak dibersihkan namun langsung dimasukkan beras dan air untuk menanak kembali.

Alasannya karena harus cepat dan sulit membersihkan panci karena nasi yang sebelumnya menempel. Takut dibersihkan karena takut tergores. Hmm bisa begitu yaa.

Selain bagian dalam panci jangan lupa membersihkan bagian atas di bawah penutup rice cookernya yaa. Kadang ada sisa uap dan juga nasi yang menempel di sana. Kalau tidak dibersihkan tentu menjadi kotor dan juga meninggalkan bau tidak sedap. Jadi pastikan rice cooker kita bersih ya saat hendak digunakan menanak nasi.

Do & don't membersihkan rice cooker sebagai berikut:

  • rendam panci dan penutup bagian dalam ke dalam air hangat lalu basuh dengan spon.
  • bersihkan bagian luar rice cooker dengan lap basah, jangan direndam ke dalam air.
  • penampung uap harus diangkat dan dibersihkan setiap kali selesai dipakai
  • jangan menggunakan pembersih abrasif atau sikat kawat namun gunakan sikat atau spon non logam.
  • gunakan spons untuk membersihkan panci atau inner pan.
  • gunakan sendok nasi yang terbuat dai plastik atau kayu.
  • ketika panci mulai berubah warna sebaikna segera ganti dengan yang baru

5. Cuci beras hingga bersih

Makanan apapun wajiblah ya dicuci bersih sebelum dikonsumsi. Apalagi beras. Selain merupakan syarat kesehatan untuk membersihkannya terlebih dahulu dengan mencuci bersih. Beras yang dicuci dengan bersih akan membuat nasi lebih tahan lama dan tidak cepat basi. Dicucinya dengan dibilas air berkali-kali yaa. Jangan pake detergent gais. Iya kaliii... :D

6. Tambahkan air sesuai takaran yang pas dengan beras

Setelah dicuci bersih pastikan jumlah air yang digunakan untuk memasak nasi dalam takaran yang pas. Jika kita mau nasi yang pulen dan pas tidak terlalu lembek atau keras, kita bisa ukur dengan cara yang sederhana. Jumlah air yang ditambahkan dalam beras biasanya setinggi satu buku jari terlunjuk di atas beras. Nah kalau kita mau nasi yang lebih lembut atau lembek, biasanya untuk anak-anak atau orang yang sudah sepuh mungkin bisa dilebihkan sedikit.

7. Tambahkan sedikit perasan air jeruk nipis/lemon ke dalam beras yang akan ditanak

Nah tips yang ini saya dapatkan dari Mimi, Ibu saya. Karena saya keluarga kecil, saya sering mendapatkan masalah karena masak nasi ternyata terlau banyak atau berlebih karena krucils makan nasinya sedikit. Sedangkan masak nasi terlalu sedikit juga tidak efisien dan kadang sering malah kehabisan nasi lebih cepat. Serba salah kan? Kalo terlalu banyak, nasi harus segera dihabiskan untuk keesokan harinya. Ada dua resiko dan masalah yang dulu sering saya hadapi. Nasi banyak yang kering menempel di panci atau malah nasi cepat basi dan akhirnya harus dibuang.

Ibu saya bilang, "tambahkan sedikit perasan air jeruk nipis sebelum beras ditanak. Nanti nasinya gak cepat basi." Akhirnya saya coba praktikkan dan so far, it works. Cukup setengah potong jeruk nipis ukurang sedang yang saya peras dan masukan airnya ke dalam beras yang sudah ditambahkan air. Lalu beras ditanak seperti biasa. Well, nasinya awet gak cepat basi, tampak bersih, dan tidak bau. Cobain deh!

8. Aduk Nasi 5 menit setelah matang

Mengaduk nasi sekitar 5 menit setelah matang dapat membuat nasi tidak cepat basi, tidak kering, dan lebih tahan lama. kenapa? karena dengan mengaduk nasi kita dapat mengeluarkan air yang terperangkap di antara butiran nasi sehingga mempermudah proses penguapan air. Selain itu dengan mengaduknya kita bisa memastikan nasi matang secara merata dan menngurangi atau membersihkan nasi yang menempel pada bagian dinding panci sebelah atas yang biasanya mudah kering dan berkerak.

9. Jangan mencolok rice cooker terus menerus

Sejujurnya ini kesalahpahaman yang dipelihara cukup lama. Haisssh, jadi selama ini, saya selalu mencolokkan rice cooker ke kontak listrik sepanjang hari. Kupikir memang prosedurnya seperti itu buat menjaga nasi tetap panas/hangat.

Selama itu pula banyak permasalahan yang dihadapi. Seringnya nasinya jadi cepat kering terutama di bagian pinggir dan atasnya sehingga nasi kering dan keras ini mengganggu saat dikonsumsi. Selain itu nasi juga jadi berkerak dan nempel di panci, hmm susah pulak pas mau dicuci. Akibatnya banyak nasi yang ujung-ujungnya terbuang karena tidak bisa dikonsumsi atau bahkan tidak bisa diambil karena menempel kering di panci rice cooker.

Jadi ternata gais, tindakan mencolok rice cooker terus menerus tidaklah tepat. Nasi menjadi cepat kering, basi, dan bahkan nutrisi pada nasi menjadi hilang. Trus gimana biar makan nasi tetap hangat?

Simpel, cukup hangatkan nasi sekitar 30 menit setiap hendak makan. Walhasil sejak tahu tips ini alhamdulillah, manajemen memasak nasi saya jadi lebih baik. Gak ada lagi kisah nasi kering dan buang sisa nasi terlalu banyak.

Jadi gimana, gampang kan tips menjaga nasi sehat untuk makan yang makin nikmat? Semoga bermanfaat ya

Sambil makan boleh deh ditonton video Mom of Trio berikut sekalian membuktikan bahwa panci atau inner pan dari Rice Cooker Harmond ini tetap "stay strong" meski disikat dengan sikat besi atau baja sekalipun. Gak percaya? cuuss nonton aja. Oh iya, jangan lupa ya kalau ada yang mau sharing tips lainnya. Silahkan tinggalkan di kolom komen ya.

Selamat masak nasi sehat.


6 comments

  1. Memasak nasi memang terlihat mudah tapi nyatanya selalu ada aja masalahnya ya Mbak hihi

    ReplyDelete
  2. Saya suka banget nih Mbak menggunakan tempat beras itu Mbak. Berasnya jadi bebas dari kutu

    ReplyDelete
  3. Wah bermanfaat banget nih Mbak tipsnya. Boleh nih saya coba di rumah hihi

    ReplyDelete
  4. Wah itu rice cookernya memangf berbeda dengan rice cooker yang lainnya nih ya Mbak

    ReplyDelete
  5. Ketika mau memasak nasi yang paling penting salah satunya adalah mencuci sampai bersih nih ya

    ReplyDelete
  6. Wah mantul banget tipsnya ijin boomark ya mbk besok mau praktekin, soalnya dirumah kalau udah 5 jam nasinya suka menguning sendiri

    ReplyDelete

Terimakasih sudah silaturahim, silahkan meninggalkan jejak di sini. Comment yang masuk saya moderasi terlebih dahulu ya. Mohon tidak meninggalkan link hidup.